Lembaga Pengembangan, Pembelajaran, dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Tanjungpura (Untan) melaksanakan workshop dengan tema “optimalisasi peran Penjaminan Mutu Fakultas (PMF) berlangsung di gedung LP3M Untan“, Rabu (21/3/2018).

Workshop ini diikuti oleh sebanyak 40 orang perwakilan dari sembilan fakultas dan pasca sarjana yang ada di lingkungan Universitas Tanjungpura.  Hadir sebagai pemateri yaitu Kepala Pusat Penjamin Mutu Untan, Dr. H. A. Oramahi, yang menyampaikan tentang monitoring, evaluasi dan audit mutu. Pemateri berikutnya, Dr. Elvi Rusmiyanto, menyampaikan peran penjaminan mutu fakultas.

Dilanjutkan dengan berbagi pengalaman dari penjamin mutu di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yakni Dr. Maria C, dan dari penjaminan mutu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Drs. H. Sri Buwono, kemudian Kepala UPT TIK Untan,  Dr. Herry Sujaini, ST.MT, yang menyampaikan tentang sistem Evaluasi Dosen oleh Mahasiswa (Edom) dan Evaluasi Layanan oleh Mahasiswa (Elom).

Kepala Pusat Penjamin Mutu Untan, Dr. H. A. Oramahi, mengatakan, workshop ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran dari Penjaminan Mutu Fakultas (PMF) di lingkungan Universitas Tanjungpura. “Penjaminan mutu di Untan sebelumnya berupa unit penjaminan mutu, tetapi sekarang sudah berubah menjadi Lembaga Pengembangan, Pembelajaran, dan Penjaminan mutu (LP3M)“.

Salah satu kegiatannya adalah dalam rangka pendampingan akreditasi progam studi.  Dirinya menuturkan, saat ini di Universitas Tanjungpura sudah ada lima prodi yang berakreditasi A, yakni Prodi llmu Ekonomi, Prodi Teknik Sipil, Prodi Kimia, Prodi Ilmu Hukum dan Prodi Administrasi Publik, kemudian 52 Prodi berakreditasi B.

Dengan kegiatan sosialisasi ini diharapankan agar penjaminan mutu tidak hanya di universitas, tetapi sampai ke fakultas dan bahkan ke prodi. Dengan berjalannya penjamin mutu di tingkat fakultas, maka program studi akreditasinya akan lebih baik lagi. Targetnya, dua tahun kedepan tidak ada prodi yang berakreditasi C. (Sukardi)

The post LP3M Untan Laksanakan Workshop Optimalisasi Peran Penjaminan Mutu Fakultas appeared first on Universitas Tanjungpura.

Sekretaris Majelis Akreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan tinggi (BAN-PT), Prof. Dr.rer.nat. Imam Buchori memberikan kuliah umum kepada para dosen di lingkungan Universitas Tanjungpura pada hari Rabu, 18 Maret 2018 di gedung rektorat lantai 3.

Kuliah umum bertemakan bertemakan “Kebijakan Instrument Akreditasi BAN-PT berbasis SN Dikti“. Professor Imam Buchori mengatakan hasil penilaian akreditasi dari BAN-PT akan mengikuti penilaian yang dilakukan oleh pihak perguruan tinggi apabila sudah dilakukan dengan benar.

Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi merupakan penilaian mutu pendidikan dari sisi eksternal atau dari pihak luar sebuah perguruan tinggi terkait, apabila penilaian dari sisi internal sudah baik maka penilaian dari eksternal juga akan mengikuti.

Rektor Universitas Tanjungpura, Prof. Dr. Thamrin Usman, DEA dalam sambutannya mengutarakan harapannya agar bisa meningkatkan akreditasi Universitas Tanjungpura yang saat ini sudah B bisa menjadi A.

Rektor Untan mengatakan “kita Sudah satu langkah, kita sudah satu hati untuk bersama-sama”. Rektor sangat berharap dihadiahi dengan Untan yang berakreditasi A sebelum beliau tidak menjabat sebagai Rektor Untan lagi.

Kuliah umum ini dilaksanakan oleh Universitas Tanjungpura dalam rangka langkah untuk meningkatkan Akreditasi baik dari program studi maupun institusi Universitas Tanjungpura.

The post Sekretaris Majelis Akreditasi BAN-PT Berikan Kuliah Umum Kepada Para Dosen Untan appeared first on Universitas Tanjungpura.

Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) melaksanakan seminar Hari Air Dunia ke XXVI dengan mengusung tema “Lestarikan Alam untuk Air“. seminar ini dilaksanakan di gedung rektorat Untan lantai 3, kamis (22/3/2018). Seminar ini dihadiri oleh Rektor Universitas Tanjungpura (Prof. Dr. H. Thamrin Usman, DEA), Dekan Fakultas Teknik Untan (Dr. rer.nat. Ir RM Rustamaji MT), serta Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan 1 (Ir. Iriandi Azwartika).

Seperti yang kita ketahui bahwa Hari Air Dunia (World Day for Water) adalah perayaan yang dimaksudkan sebagai usaha-usaha menarik perhatian publik akan betapa pentingnya air bersih dan usaha penyadaran untuk pengelolaan sumber-sumber air bersih yang berkelanjutan. Hari Air Dunia diperingati setiap tanggal 22 Maret, inisiatif peringatan ini di umumkan di Sidang Umum PBB ke-47 tanggal 22 Desember 1992 di Rio de Janeiro, Brasil.

Setiap tahunnya peringatan hari air dunia memiliki tema yang berbeda, berikut akan ditampilkan tema hari air dunia untuk setiap tahunnya yang dikutip dari wikipedia.org:
1994: Caring for Our Water Resources is Everyone’s Business (Peduli terhadap Sumber daya Air adalah Tanggng Jawab Setiap Orang)
1995: Water and Woman (Air dan Perempuan)
1996: Water for Thirsty City (Air bagi Kota-kota yang Kehausan)
1997: The World’s Water: is There Enough ? (Air Dunia: Apakah Cukup?)
1998: Groundwater – the Invisible Resource (Air Tanah-Sumber Daya yang Tidak Terlihat)
1999: Everyone Lives Downstream (Setiap Orang Tinggal di Kawasan Hilir)
2000: Water for 21st Century (Air untuk Abad 21)
2001: Water for Health (Air untuk Kesehatan)
2002: Water for Development (Air untuk Pembangunan)
2003: Water for Future (Air untuk Masa Depan)
2004: Water and Disasters (Air dan Bencana)
2005: Water for Life (Air untuk Kehidupan)
2006: Water and Culture (Air dan Kebudayaan)
2007: Copying with Water Scarcity (Menanggulangi Kelangkaan Air)
2008: Sanitation (Berkaitan dengan tahun sanitasi internasional)
2009: Trans Boundary Water (Air Lintas Batas)
2010: Clean Water for a Healty World (Air Bersih Untuk Dunia yang Sehat)
2011: Water for Cities (Air untuk Perkotaan)
2012: Water and Food Security (Air dan Ketahanan Pangan)
2013: Water Cooperation (Tahun Kerja sama Air Internasional)
2014: Water and Energy (Air dan Energi)
2015: Water and Sustainable Development (Air dan Pembangunan Berkelanjutan)
2016: Water and Jobs (Air dan Pekerjaan)
2017: Wastewater (Air Limbah)
2018: Nature From Water (Lestarikan Alam untuk Air)

Pada seminar Hari Air Dunia (Lestarikan Alam untuk Air), agenda diskusi dan pemaparan materi disampaikan oleh Duta PBB difabel untuk Asia Pasifik, yaitu Sikdam Hasyim penyandang tuna netra, Guru Besar Bidang Ilmu Perencanaan Wilayah dan Kota, UNDIP, Prof. Dr. rer.nat. Imam Buchori, kemudian dari Untan Dr. Ely Nurhidayati ST, MT,  Rahmalia Diani Saffana sebagai Duta Sanitasi, serta moderator Dr. Ir. Gusti Zulkifli Mulki DEA.

The post Fakultas Teknik Untan Laksanakan Seminar Hari Air Dunia ke XXVI appeared first on Universitas Tanjungpura.

Menindaklajuti Surat Penunjukan Rektor Universitas Tanjungpura (Untan) Nomor: 7613/UN22/PR/2018 tanggal 12 Maret 2018 tentang rencana Untan akan mengadakan tanah kebun sawit sebagai Laboratorium Pendidikan Perkebunan untuk Praktikum Lapangan Fakultas Pertanian, maka digelar rapat koordinasi Tim Survei dan Pendataan Lapangan Untan Pontianak.

Rapat ini berlangsung di Ruang Rapat Gedung Rektorat Untan Lantai 2, pada Jumat (23/3/2018), pukul 09.00 WIB, dengan agenda pengarahan oleh Rektor Untan, Prof. Dr. H. Thamrin Usman DEA.
Kemudian, rapat dilanjutkan dengan pengarahan oleh Rektor Untan, menindaklanjuti Keputusan Rektor Untan Nomor: 1616/UN22/PR/2018 tanggal 1 Februari 2018 tentang Tim Penyusunan Memorandum Akhir Jabatan Rektor Untan periode 2015 sampai dengan 2019.

The post Rapat Rencana Untan Mengadakan tanah Kebun Sawit untuk Praktikum Lapangan Fakultas Pertanian appeared first on Universitas Tanjungpura.

Untan menggelar seminar diseminasi / penyebarluasan informasi dengan tema “Masyarakat ASEAN : Tantangan Politik Keamanan di kawasan” dilaksanakan gedung rektorat untan lantai 3 pada hari jumat pagi (23/03/2018).  Seminar ini dihadiri oleh Rektor Universitas Tanjungpura, Prof. Dr. Thamrin Usman, DEA, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Sesmenko Polhukam) Yoedhi Swastono, beserta civitas akademika Universitas Tanjungpura.

Pemateri pada seminar diseminasi tersebut ialah, Deputi Koordinasi Bidang Politik Luar Negeri, Dr. (HC) Drs. Lutfi Rauf. MA dan Direktur Pencegahan Deputi I Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Brigjen Pol. Ir. Hamli, ME. Sementara yang menjadi moderator adalah Dekan Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura, Dr. Sy. Hasyim Azizurahman, S.H., M.Hum. Sesmenko Polhukam, Yoedhi Swastono dalam sambutannya mengatakan terselenggarakannya seminar ini merupakan salah satu program yang dilakukan dalam menjaga keamanan di Perhimpunan negara-negara di Asia tenggara / Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

Yoedhi Swastono mengatakan bahwa program ini merupakan suatu kegiatan dari kantor kami di kemenkopolhokam, khususnya di bidang koordinasi luar negeri dengan harapan diadakannya seminar diseminasi pentingnya keamanan antar sesama negara di Asia Tenggara ini ASEAN bisa melewati tantangan–tantangan dalam menjaga keamanan antar sesama wilayah.  Seminar diseminasi informasi ini dibuka langsung oleh Sesmenko Polhukam, Yoedhi Swastono.

The post Untan Laksanakan Seminar Tantangan Politik Keamanan di kawasan ASEAN appeared first on Universitas Tanjungpura.

Universitas Tanjungpura menggelar Pilmapres (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi) 2018 yang berlangsung di gedung rektorat lantai 2 pada hari senin tanggal 26 Maret 2018. Ada sembilan peserta yang mewakili 9 Fakultas Untan hadir dalam acara Pilmapres ini.

Peserta yang hadir yaitu Jasslynia Gorethai (Mahasiswi Fakultas Ekonomi) judul karya tulis: Aplikasi StocKlab online sebagai solusi cerdas pasar modal Indonesia melalui investasi saham dan reksa dana menuju transformasi tahun 2030.  Rabbiri Yarham Mahardika (Mahasiswa Pertanian) judul karya tulis: sistem pengelolaan lahan gambut terpadu berbasis sumber daya alam dan lingkungan dalam mendukung sustainable development. Fitri Amalia Nusa Putri (Mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) judul karya tulis: kendala mahasiswa dalam belajar bahasa inggris.  Melissa Jufenna (Mahasiswi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) judul karya tulis: respon mahasiswa dan mahasiswi angkatan 2016 Program Studi Bahasa Inggris FKIP terhadap kesetaraan gender. Palguna Wiranata (Mahasiswa Fakultas Kehutanan) judul karya tulis: pemanfaatan lahan gambut untuk pembudidayaan kopi excels (Coffea Dewevrei) di Kabupaten Kubu Raya. Fitriyyah (Mahasiswi Fakultas Kedokteran) judul karya tulis: Ekstrak Etanol Curcuma sp terenkapsulasi Nanopartikel Poly (lactic-co-glycolic acid) (PLGA) sebagai inovasi pengembangan terapi antidepresan. Roslia Putri Meidita (Mahasiswi Fakultas Teknik) judul karya tulis: Analisa kualitas air parit Jalan Sungai Raya yang tercemar oleh limbah Ipal Rumah Sakit Umum Daerah Sudarso menggunakan Filter Multimedia. Yanuar Rachmatul Ridha (Mahasiswi  Fakultas Hukum) judul karya tulis: Urgensi keberadaan juru bahasa isyarat untuk melindungi penyandang tuna rungu di pengadilan demi mewujudkan hukum yang adil dan inklusif. Putra Yudha Pranata (Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam) judul karya tulis: Gerakan usaha profit sharing (GERUPS) dalam meningkatkan eksistensi sistem profit sharing sebagai upaya mengatasi krisis ekonomi dan kemiskinan akibat sistem bunga.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Untan, Prof. Dr. Kamarullah SH. MHum, yang turut membuka kegiatan Pilmapres 2018 ini, mengatakan dunia pendidikan itu tujuan akhirnya adalah menghasilkan lulusan-lulusan yang mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk meningkatkan kompetensi bangsa Indonesia.

Sebenarnya kita memang dituntut agar mahasiswa bisa menghasilkan suatu prestasi-prestasi, oleh karenanya ada kegiatan yang bersifat non lomba, ada juga kegiatan yang bersifat pencapaian prestasi, baik kegiatan kemahasiswaan yang sifatnya mandiri maupun kegiatan prestasi mahasiswa yang telah terprogramkan oleh Belmawa Menristekdikti.

Prof. Dr. Kamarullah menjelaskan, kegiatan Pilmapres 2018 ini merupakan salah satu program pencapaian prestasi mahasiswa yang diprogramkan Belmawa, yaitu memilih, mencari dan menemukan mahasiswa dan mahasiswi yang berprestasi di tingkat perguruan tinggi.

The post Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2018 Universitas Tanjungpura appeared first on Universitas Tanjungpura.

Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura menggelar Lomba Debat Hukum ke-8 tingkat Mahasiswa berlangsung selama dua hari, dimulai dari Sabtu sampai Minggu, (24 – 25 Maret 2018). Lomba Debat Hukum ini materinya bersifat umum sehingga semua fakultas atau prodi dapat mengikuti lomba debat ini.

Fakultas maupun Universitas yang ikut serta dalam ajang lomba debat hukum ini yaitu STMIK Pontianak, Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti, Fakultas Syariah Ekonomi Islam IAIN Pontianak, FKIP Universitas Tanjungpura, FMIPA Universitas Tanjungpura, FISIP Universitas Tanjungpura, Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Tanjungpura dan Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura selaku tuan rumah.

Lomba Debat Hukum ini turut dihadiri oleh Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura, Sugeng Susila SH MH, Ketua BEM Universitas Tanjungpura, Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura, dan Ketua DPM Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura.

Yang menjadi juri di acara Lomba Debat Hukum Ke-8 kali ini, dari luar Fakultas Hukum, Prof. Dr. Purwanto SH MH (Dosen Universitas Panca Bhakti). Ada juga beberapa dosen Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura, yakni Parulian Siagian SH MHum, Muhammad Rafi Darajati, SH MH, Lolita SH MH, dan juga Dr Evi Purwanti SH LL.M.  Selain itu, ada juga juri berasal dari Alumni Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura, Fatma Muti SH MH, dan menjadi juri ialah Ketua BEM Universitas Tanjungpura, Muhammad Al Iqbal.

Kegiatan Lomba Debat Hukum ini yang menjadi agenda tahunan Fakultas Hukum diapresiasi oleh berbagai pihak yaitu Pemerintah Kota Pontianak, Pihak Universitas Tanjungpura, Perusahaan Semen Gresik dan yang pastinya pihak Kampus Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura.

Agenda Lomba Debat Hukum Ke-8 ini di ketuai Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura dari angkatan 2015 yaitu Leo Holdy. Leo Holdy sendiri selaku Ketua Panitia Lomba Debat Hukum ke-8, mengatakan saat menyampaikan kata sambutan, bahwa Lomba Debat Hukum ini merupakan sebuah agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura yang sudah diselenggarakan untuk yang kedelapan kalinya, oleh karena itu dirinya merasa bangga bahwa kegiatan ini dapat terus terlaksana setiap tahunnya.

The post Fakultas Hukum Gelar Lomba Debat Hukum Ke-8 Tingkat Mahasiswa appeared first on Universitas Tanjungpura.

Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) telah menetapkan Program Studi Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan (MIPA) Untan berhasil meraih Akreditasi A pada tanggal 20 Maret 2018. Penetapan ini diputuskan melalui rapat BAN-PT untuk Jurusan Kimia Fakultas MIPA Untan berakreditasi A dengan nilai 364. Ketua Jurusan Kimia Fakultas MIPA Untan, Dr. Andi Hairil Alimuddin menuturkan bahwa nilai Akreditasi A pada Program Studi S1 Kimia ini adalah bentuk kerjasama dari semua pihak di Universitas Tanjungpura.

Kajur Kimia FMIPA Untan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pimpinan tertinggi, Rektor Universitas Tanjungpura, Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) Untan, Dekan Fakultas MIPA Untan, para Wakil Dekan, staf akademik, staf non-akademik serta mahasiswa dan mahasiswi yang telah memberikan bantuan kelancaran dalam proses pelaksanaan akreditasi ini.

Lebih lanjut Dr. Andi Hairil Alimuddin mengatakan persiapan untuk menghadapi penilaian Akreditasi dari BAN-PT ini sudah dilakukan sejak tahun 2013 dengan melakukan penilaian Akreditasi terlebih dahulu oleh pihak internal Untan. Sementara itu, Dekan Fakultas MIPA Untan, H. Afghani Jayuska S.Si M.Si, menyampaikan dengan berubahnya nilai Akreditasi A pada jurusan S1 Kimia ini akan memudahkan para lulusan mendapatkan pekerjaan yang mengharuskan nilai akreditasi A dari para lulusan serta potensi untuk memperoleh hibah penelitian dan kegiatan akan menjadi lebih besar. Karena Banyak lembaga-lembaga terutama di pusat yang mensyaratkan untuk mendaftar masuk kerja akreditasi Prodi A, jadi ini merupakan sebuah peluang bagi Alumni FMIPA untuk bisa bersaing di tingkat nasional.

Lebih lanjut Dekan FMIPA mengatakan Fakultas MIPA Untan mengusahakan lagi akreditasi A pada jurusan Biologi. Serta mempertahankan akreditasi yang sudah baik pada jurusan lain di Fakultas MIPA. Ini ada sebuah peluang lagi untuk Prodi S1 Biologi yang sekarang nilainya 354, sementara untuk mendapatkan Akreditasi A minimal nilai yang diraih adalah 360 jadi pihak FMIPA akan berusaha untuk mencapai nilai yang tinggal sedikit lagi bisa diraih ini untuk memperoleh Akreditasi A.

Pelaksanaan akreditasi program Studi S1 Fakultas Mipa Untan dilakukan dari tanggal 11-13 maret 2018 yang lalu dan pada tanggal 20 Maret 2018 ditetapkan melalui rapat BAN-PT terakreditasi A dengan nilai 364. Fakultas MIPA Untan tinggal menunggu keluarnya Surat keputusan (SK) dari BAN-PT.

The post SELAMAT! Program Studi S1 Kimia Fakultas MIPA Untan Raih Akreditasi A appeared first on Universitas Tanjungpura.

“Kota terbaik adalah kota yang peduli dan memperhatikan kaum disabilitas, hal inilah yang masih belum dilihat oleh dunia dan Indonesia”. Kalimat tersebut diungkapkan oleh Sikdam Hasyim, seorang tuna netra (tidak bisa melihat) saat dia menjadi salah satu pembicara di seminar hari air sedunia yang ke 26 yang di laksanakan Fakultas Teknik Untan Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) di gedung rektorat Untan lantai 3, kamis tanggal 22/3/2018.

Sikdam Hasyim adalah seorang penyandang disabilitas, Ia menjadi seorang tuna netra (tidak bisa melihat) sejak berumur 21 tahun saat ia mengalami kecelakaan menumpangi mobil milik temannya. Sikdam sering menjadi pembicara baik di forum nasional maupun internasional menyuarakan hak-hak kaum disabilitas di perkotaan yang masih sedikit memperhatikan para penyandang disabilitas dalam pembangunan infrastruktur.

Sikdam menyampaikan bahwa kebanyakan kota-kota yang maju bersaing untuk pembangunan bagi masyarakat normal, dia meyakini apabila kota yang membangun infrasruktur dengan memperhatikan kaum Disabilitas maka kota tersebut akan menjadi sebuah kota yang indah serta tangguh. Namun hal itu tidak dilakukan oleh kebanyakan kota-kota didunia termasuk di Indonesia. Kebanyakan masyarakat di kota cenderung meremehkan dan menyepelekan para kaum disabilitas. Ini merupakan pemikiran yang cukup keliru, banyak orang membangun kotanya supaya lebih maju dan dilirik oleh dunia tanpa memperhatikan kebutuhan kamu disabilitas.

Sikdam mengatakan hasil forum kota sedunia di Kuala Lumpur, Malaysia menyebutkan salah satu indikator kota itu dikatakan baik atau tangguh adalah kota yang pembangunan infrastrukturnya memperhatikan para disabilitas. Ia mencontohkan beberapa negara yang kotanya memperdulikan para kaum disabilitas menjadi kota yang menarik, indah dan tangguh.

Negara Inggris dengan kotanya London memiliki sirine dirambu-rambu lalu lintas untuk kaum tuna netra (buta) agar bisa menyeberangi jalan raya, ada juga negara Korea Selatan yang dengan kotanya Seoul dahulu menyediakan fasilitas-fasilitas yang mempermudah para kaum disabilitas untuk melihat danau dan jurang lebih dekat.

Sikdam yang merupakan pendiri sekaligus Ketua Disability Youth Center Indonesia ini berharap kota-kota di Indonesia dapat memperhatikan para disabilitas seperti dirinya dalam membangun infrastruktur. Sikdam berharap semua orang semakin sayang, semakin peduli, semakin empati terhadap jutaan kaum disabilitas yang ada di Indonesia karena tanpa dukungan masyarakat kaum disabilitas tidak bisa apa-apa. Di Indonesia terdapat Sekitar 250 juta orang yang hidup dengan disabilitas.

The post Salah Satu Indikator Kota Terbaik Adalah Kota Yang Memperhatikan Kaum Disabilitas appeared first on Universitas Tanjungpura.

Himapol (Himpunan Mahasiswa Ilmu Politik) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tanjungpura menggelar dialog publik Pilkada damai untuk Indonesia dengan tema “peran mahasiswa membangun pemilih cerdas untuk mewujudkan Pilkada 2018 yang berkualitas dan berintegritas di Kalimantan Barat”. Dialog publik ini berlangsung di Gedung Rektorat Untan, lantai tiga, pada Rabu (28/3/2018).

Khotib (ketua panitia) menuturkan tujuan dari dialog publik ini adalah sebagai mahasiswa ingin turut serta mengawal berlangsungnya proses Pilkada serentak 2018. Kami berharap Pilkada di Kalbar berlangsung dengan damai dan tertib. Karena kami generasi penerus di bangsa ini. Oleh karena itu, kami sebagai mahasiswa terus mengawal dalam proses Pilkada ini.

Rektor Untan, Prof. Dr. H. Thamrin Usman, DEA hadir dan membuka kegiatan dialog publik Pilkada damai ini. Rektor menginginkan mahasiswa Untan bisa menjadi penyebar virus kebaikan dalam mewujudkan Pilkada damai untuk Indonesia.

Rektor mengatakan, cita-cita semua kalangan untuk menghasilkan Pilkada yang damai, Jurdil, sehingga bisa terwujud Kalimantan Barat yang tadinya diduga berpotensi (rawan konflik) sesungguhnya tidak terwujud. Jika Pilkada berjalan sukses, maka berdampak positif kepada pembangunan dan kemajuan serta daya kompetisi dari wilayah Kalbar.

Rektor menambahkan bahwa, Pilkada sebagai proses dari tujuan kita berdemokrasi untuk mencapai kesejahteraan, oleh karena itu harus kita wujudkan, jangan sampai demokrasi dan Pilkada menjadi antagonis, kontra produktif, oleh sebab itu, mahasiswa harus berperan sebagai agen perubah, kemudian sebagai generasi penerus yang cerdas harus ikut serta sehingga virus-virus kebaikan itu bisa disebarkan kepada masyarakat umum.

Narasumber pada dialog publik pilkada damai ini yakni, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono, Ketua KPU Kalbar Umi Rifdiyawati dan Ketua Bawaslu Kalbar Ruhermansyah. Dalam dialog publik ini, diselingi dengan pembacaan deklarasi Pilkada Damai, yang dibacakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalimantan Barat.

The post Himapol Untan Gelar Dialog Publik Pilkada Damai untuk Indonesia appeared first on Universitas Tanjungpura.

Himpunan Mahasiswa Ilmu Keperawatan (Himikawa) Untan mengadakan seminar keperawatan dengan tema “update perawatan luka modern dan komplementer beserta perawatan luka pada kaki penderita DM (Diabetes Melitus)” yang dilaksanakan di gedung aula BKKBN Pontianak, Jalan DR. Soedarso pada hari minggu (01/04/2018). Acara Seminar Keperawatan ini dihadiri oleh sebanyak 180 peserta yang merupakan mahasiswa ilmu keperawatan di Kalimantan Barat. Pada acara ini juga mementaskan salah satu tarian adat melayu yaitu tarian zapin kipas yang di tampilkan oleh mahasiswa aktif Prodi Ilmu Keperawatan Untan.

Seminar keperawatan ini dilaksanakan dalam rangka Ulang Tahun Prodi Ilmu Keperawatan Universitas Tanjungpura. Selaku pemateri dalam seminar ini yaitu Sukarni, S.Kep, Ners, M.Kep, Selaku Sekretaris Prodi Profesi Ners Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura. Sukarni, S.Kep, Ners, M.Kep memberikan materi tentang perawatan kaki penderita DM dan memfokuskan bagaimana perawatan luka yang modern dan komplementer beserta perawatan luka pada kaki penderita Diabetes Melitus.

Dalam seminar keperawatan ini, Sukarni Menjelaskan Perawatan luka telah mengalami perkembangan yang sangat pesat terutama dalam beberapa dekade terakhir, ditunjang dengan kemajuan teknologi kesehatan. Di samping itu, isu terkini manajemen perawatan luka berkaitan dengan perubahan profil pasien yang makin sering disertai dengan kondisi penyakit degeneratif dan kelainan metabolik. Kondisi ini biasanya memerlukan perawatan yang tepat agar proses penyembuhan bisa optimal. Manajemen perawatan luka modern sangat mengutamakan isu tersebut. Hal ini ditunjang dengan makin banyaknya inovasi terbaru.

The post Milad Prodi Ilmu Keperawatan Untan, Adakan Seminar Keperawatan 2018 di BKKBN Pontianak appeared first on Universitas Tanjungpura.